Rindu lukisan mata suratan
Hatiku nan merindu
Rindu bayangan nan meliputi
paras ayu wajahmu
::
::
Mengapa mendusta seribu kata?
Mengapa membisu seribu ba’sa?
Mungkinkah kumbang merindukan bulan?
Dapatkah kumbang mencapai rembulan?
Rindu katakan, rindu usah kau
malu karena asmara
Risau engkau dik, risau aku pun
malkum maksud tak sampai
Rindu hatimu
aku pun demikian
Rindu sudah nasib
untung di badan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar